Musim Semi (Toy Story 2 Disney)

Saat itu di luar adalah hari musim semi yang indah. Di dalam, sebagian besar mainan sedang sibuk membantu Bo Peep mencari dombanya__untuk kesejuta kalinya! Buzz menarik Woody ''Woody'' katanya ''aku perlu udara yang segar. Bagaimana kalau kita duduk di atap selama beberapa menit untuk menikmati udara musim semi yang bagus?'' ''Oke'' katanya. ''Mari kita  duduk di atap bawag subar matahari. Andy dan Ibunya masih lama pulangnya. Nggak ada salahnya kan?'' Ternyata kemudian bukti bahwa keputusan itu sangat salah! Baru saja mereka berdua naik ke atap, langit berubah menjadi sangat gelap. Lalu petir membelah langit dan guntur menggelegar. Tiba-tiba, Langit terbuka dan air mengalir turun dengan sangat derasnya.
''Tolong!'' teriak Woody. Hujan yang bertubi-tubi menghanyutkannya dari atas atap dan masuk ke dalam talang air hujan!
''Aku datang!'' teriak Buzz. Tapi polisi ruang angkasa itu tidak datang untuk membantu. Ia juga hanyut ke dalam talang!
Woody dan Buuz jungkir balik dalam arus deras air hujan. Mereka hanyut di sepangjang talang dan turun ke pipa pembuangan.
Syukurlah, pikir Woody, sebentar lagi kami akan berada di tanah. Tapi kekuatan air melontarkan mereka sampai ke pinggir selokan. Mereka hanyut ke arah...
''Saluran banjir!'' teriak Woody. Di saat terakhir, nereka berpegangan sebuah ranting yang menghalangi mulut pipa saluran. Tapi mereka tak bisa melepaskan diri dari belitan air yang mengalir deras. Untungnya,di atas kamar Andy,Lenny si Teropong sedari tadi menonton badai musim semi yang tiba-tiba mengamuk itu. Ia memberitahu mainan yang lain, yang kemudian berkumpuldu jendela dan melihat Buzz serta Woody berpegangan pada ranting yang rapuh ''Kita harus melakukan sesuatu!'' teriak Hamm Slinky Dog yang melompat maju. Rex mencengkeram ekornya dan Slinky menjatuhkan diri ke luar jendela. Lalu ia merenyangkan pegasnya serenggang mungkin ''Dia nggak sampai!'' teriak Jessie ''Kita harus membentuk rantai mainan!'' Bo Peep berpegangan pada Rex. Hamm berpegangan pada Bo Peep. Semua prajurit Tentara Hikau bergabung, dan Jessie berpeganga pada yang terakhir. Slinky mencindingkan tubuh maju,Buzz dan Woody memegang daun telinganya dan melepaskan pegangan pada ranting  tuiing! Buzz dan Woody terangkat dari tanah dan melesat masuk jendela kamar Andy.
Setelah aman dan kering kembali, Buzz dan Woody berterima kasih kepada para mainan yang telah membantu mereka. Buzz menoleh kepada Woody. ''Cuma segitu aja ya udara spring (musim semi) yang bagus'' katanya. Woody tersenyum ''Syukurlah kita punya spring (pegas) yang bagus untuk menyelamatkan kita!''

The End

Cerita ini diambil dari cerita pengantar tidur disney halaman 23 mei

Dongeng Cinderella

Suatu hari ada seorang gadis bernama cinderella, dia mempunyai kakak tiri
dan beberapa lama. Ada undangan pesta dansa di Istana Pangeran
Dan Kakak tiri dia pun pergi dan tidak mengizinkan cinderella ikut ke istana itu ''Diam kamu disini kau tidak boleh ikut ke pesta dansa itu''
sudah beberapa lama lagi ada seorang ibu peri ''Wahai sayangku, mengapa kau bersedih baiklah saya akan mengabulkan permintaanmu tetapi kau harus pulang sebelum pukul 12 malam''
Cinderella itu pun sekarang mempunyai gaun yang indah,lalu cinderella itu langsung pergi ke istana
dan ada pangeran, dan pangeran pun ingin berdansa dengannya.
dan tiba-tiba saat waktu pukul 12, cinderella cepat-cepat pulang, tetapi sepatu kaca sebelah pun hilang.
Sang pangeran pun mencari putri-putri yang cukup sepatu kacanya.Pangeran pun terus-menerus mencari dan akhirnya pangeran mencoba dengan cinderella,Ternyata sepatu kaca itu cukup dengan cinderella. dan akhirnya Cinderella pun menikah dengan sang Pangeran.Dan hidup bahagia selamanya


The End

Cerita ini diambil dari disney

Cerita Omongan

cerita omongan Tio,Nenek,dan Bibi

Tio:Nenek mau teh manis?
Nenek:Mau dong teh panas
Tio:Oke deh
Tio:BIBI...
Bibi:Apa mas?
Tio:Buatin teh manis airnya panas
Bibi:Siap akan kubuat
Tio:Tunggu ya Nenek lagi dibikin tehnya
Bibi:Nih udah tehnya
Tio:Siip deh
Tio:Nenek nih tehnya
Nenek:WUAAAAAAAAAAAAAAAAAAAH PUAAANAAAS BGT
Tio:Ah masa sih mana aku coba....,CIPRAAAAAAAAAAAAAAAAAT PUANNAAAAASSS
Nenek:Ya kan panas siapa nih yang bikin?
Tio:Bibi Nek
Nenek:Oh jadi Bibi ya,BIBIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
Bibi:Apa bu?
Nenek:Kok ini panas banget sihhh
Bibi:Kan Ibu yang mau teh manis airnya panas
Nenek:Maksudnya tuh JANGAN TERLALU PANASSSSSSSSSSS!
Bibi:Maaf ya Bu

The End

Cerita ini karangan tidak boleh niru!